bukuteks

Iqbal, mengejar cinta sampai terdampar di pesantren.

Roni, remaja nakal hingga mendapat hukuman dari ayahnya yakni tinggal di pesantren.

Dani, terpaksa tinggal di pesantren atas paksaan kakaknya.

Tiga remaja berbeda karakter dengan masalahnya masing-masing, menyatu di sebuah pesantren yang sama. Ditambah dengan keberadaan Hakim sang santri idealis. Mereka dipersatukan oleh Kiai Hamid melalui wadah yang menjadi sarana pendewasaan jiwa, juga mengantarkan mereka pada pencarian jati diri untuk meraih kesuksesan. Wadah Itu adalah sebuah band bernama Fazan.

Ini adalah kisah tentang cinta dan persahabatan, tentang kegelisahan anak-anak muda yang ingin mencari kebenaran sejati. Ini adalah potret realitas anak-anak muda tahun 90-an yang ingin meraih kesuksesan dalam cinta dan masa depan.